Roti manis merupakan jenis roti yang sudah lama menjadi kegemaran masyarakat di berbagai negara, termasuk Indonesia. roti tersebut biasanya dibuat menggunakan tambahan gula serta aneka bahan lainnya sehingga mampu memberikan tekstur lembut serta rasa manis yang pas.
Pada artikel ini akan dibahas secara lengkap mengenai bahan-bahan untuk pembuatan roti manis. Selain itu, apa saja aneka macam roti manis yang beredar di pasaran.
Bahan Utama untuk Membuat Roti Manis
1. Tepung Terigu
Ini merupakan bahan dasar di dalam pembuatan roti. Bahan yang digunakan biasanya berupa tepung terigu berprotein tinggi karena memang mempunyai kandungan gluten tinggi. Kandungan inilah yang dapat menghasilkan pembentukan roti yang bagus serta teksturnya kenyal.
2. Ragi
Ragi merupakan pengembang yang membuat adonan roti dapat mengembang melalui gas karbon dioksida yang dihasilkan selama proses fermentasi. Bahan ragi juga dapat memberikan rasa khas serta aroma pada roti.
3. Gula
Gula menjadi salah satu bahan paling penting untuk memberikan cita rasa manis. Selain itu, gula juga berperan penting di dalam proses fermentasi yang dilakukan ragi. Gula dapat memberikan warna golden brown atau cokelat keemasan untuk kulit roti ketika dipanggang.
4. Susu
Bahan utama berikutnya dalam membuat roti manis adalah susu. Bahan tersebut memberi kelembutan serta rasa gurih. Susu juga dapat membantu di dalam proses pembuatan kulit roti sehingga teksturnya lembut dan mampu meningkatkan nilai gizi dari roti tersebut.
5. Telur
Bahan yang berfungsi menambah kelembutan, kelembapan, serta kekayaan rasa adalah telur. Fungsi lainnya adalah telur bisa membantu untuk membentuk warna dari kulit roti sehingga terlihat lebih menarik.
6. Margarin atau Mentega
Selanjutnya ada lemak yang bukan sekadar memberi tekstur lembut melainkan menghasilkan rasa enak pada roti manis. Margarin maupun mentega dapat membantu memperpanjang usia roti karena dapat menjaga kelembapan.
7. Garam
Memang penggunaan garam dalam pembuatan roti manis cenderung sedikit. Meski demikian, garam punya peran tidak kalah penting yaitu dapat memperkuat gluten serta mengontrol aksi ragi. Lalu garam juga dapat meningkatkan rasa pada keseluruhan roti.
Aneka Macam Roti Manis
1. Roti Tawar Manis
Jenis yang pertama yaitu roti yang memang sekilas sama dengan roti tawar pada umumnya. Hanya saja terdapat tambahan gula sehingga membuat rasanya lebih manis.
Roti tersebut juga kerap dipaki untuk pembuatan sandwich manis. Bisa juga Anda mengonsumsinya secara langsung dengan mengoleskan selai maupun mentega.
2. Donat
Untuk jenis yang kedua ini pastinya Anda sangat mengenalnya dan sangat mudah menemukan orang yang menjual donat. Sebuah roti yang digoreng serta biasanya punya bentuk cincin dan terdapat lubang pada bagian tengahnya.
Donat juga kerap dihias dengan beragam topping. Beberapa topping yang biasanya digunakan seperti cokelat, gula halus, maupun glasir aneka rasa.
3. Croissant
Meskipun asalnya dari Perancis, ternyata croissant juga sudah menjadi roti manis yang terkenal di penjuru dunia. salah satu ciri khas croissant adalah punya tekstur berlapis-lapis dan crunchy pada bagian luar serta lembut pada bagian dalamnya.
Umumnya, croissant dibuat menggunakan banyak mentega. Beberapa isian yang pas untuk croissant yaitu almond, cokelat, selai, dan lain-lain.
4. Cinnamon Roll
Jenis roti manis berikutnya adalah roti gulung yang punya ciri khas berupa rasa kayu manis. Roti ini sangat populer, khususnya di Eropa dan Amerika Utara. Adonan roti yang sebelumnya sudah digulung baik dengan kayu manis dan gula lalu dipanggang sampai matang.
Umumnya, cinnamon roll akan diberi lapisan gula. Ada juga yang menambahkan krim keju pada bagian atasnya.
5. Roti Sobek
Roti yang dibuat dengan lembaran yang bisa Anda sobek satu per satu. Roti tersebut punya tekstur lembut serta umumnya diberi isian manis berupa keju manis, cokelat, maupun selai.
6. Panettone
Roti manis yang keenam ini merupakan roti khas dari Italia dan biasanya masyarakat menyajikannya bertepatan dengan perayaan Natal. Panettone punya tekstur ringan serta lembut. Rasanya semakin lezat dengan adanya tambahan buah kering serta kismis.
Panettone juga punya rasa manis yang membuat Anda langsung ketagihan saat pertama mencobanya. Selain disajikan ketika Natal, banyak masyarakat yang menyediakan roti tersebut sebagai hadiah ketika musim liburan.
7. Roti Cane atau Roti Maryam
Roti Cane merupakan jenis sweet bread dari India. Sekilas memang ciri khasnya sama dengan croissant yakni punya tekstur berlapis-lapis. Untuk memberikan cita rasa yang semakin lezat biasanya akan ditambahkan madu atau gula dan dinikmati sebagai camilan di pagi hari.
8. Roti Sisir
Roti sisir bisa dikatakan merupakan jenis roti manis yang hampir sama dengan roti tawar. Hanya saja untuk rasanya memang cenderung lebih manis serta bentuknya lebih kecil. Biasanya roti sisir disajikan dengan mengoleskan gula dan mentega.
9. Babka
Babka merupakan roti tradisional Yahudi dan asalnya dari Eropa Timur. Roti yang dibuat dengan adonan berisi kayu manis, cokelat, serta berbagai macam isian manis yang lain. Kemudian babka akan dipelintir sebelum mulai memanggangnya.
10. Kouign-Amann
Mungkin jenis yang terakhir ini belum banyak masyarakat Indonesia mengenalnya. Kouign-amann asalnya dari Brittany, Prancis, serta terkenal punya tekstur berlapis-lapis. Untuk bagian luarnya renyah. Kemudian bagian dalamnya lembut dan manis.
Proses pembuatannya menggunakan banyak gula dan mentega. Lalu menambahkan karamel ketika dipanggang membuat rasanya begitu khas dan lezat.
Baca Juga : Keuntungan Menjalankan Usaha Roti Bakar
Proses Membuat Roti Manis
Umumnya, pembuatan roti manis melewati beberapa tahapan berikut:
1. Pencampuran Bahan
Seluruh bahan kering seperti gula, tepung, serta garam akan dicampur terlebih dahulu. Lalu bahan basah seperti telur, susu, serta mentega ditambahkan. Kemudian biasanya ragi akan dilarutkan di dalam air hangat sebelum mencampurkannya dengan bahan yang lain.
2. Pengulenan
Adonan akan diuleni sampai mencapai konsistensi elastis dan tentunya tidak lengket. Proses pengulenan bisa secara manual maupun memanfaatkan mesin pengaduk.
3. Fermentasi
Adonan akan dibiarkan mengembang pada wadah tertutup beberapa jam. Proses tersebut membuat ragi mulai bekerja sehingga dapat menghasilkan gas yang menjadikan adonan mengembang.
4. Pembentukan
Ketika fermentasi pertama sudah Anda lakukan, bentuk adonan sesuai jenis roti yang Anda ingin buat. Contohnya adonan digulung jika Anda ingin membuat cinnamon roll maupun membentuknya menjadi bola berukuran kecil jika ingin membuat donat.
5. Fermentasi Kedua
Ketika sudah dibentuk, adonan akan dibiarkan mengembang lagi dalam beberapa waktu. Tujuan fermentasi kedua adalah memastikan bahwa roti mengembang secara sempurna ketika dipanggang.
6. Pemanggangan atau Penggorengan
Roti akan dipanggang di dalam oven dengan suhu tertentu sampai berwarna cokelat keemasan dan matang. Jika membuat donat, adonan harus digoreng di dalam minyak panas sampai matang serta warnanya keemasan.
Jadi, roti manis merupakan makanan yang banyak digemari karena rasanya yang manis serta teksturnya lembut. Ada banyak aneka macam roti manis yang masing-masing punya bentuk dan rasa yang khas.
Terdapat beberapa tahapan dalam pembuatan roti. Masing-masing tahapan tersebut punya peran penting agar roti manis yang Anda hasilkan punya cita rasa lezat serta menggugah selera.