Roti canai merupakan makanan ikonik yang terkenal dari Singapura, Malaysia, serta beberapa negara lainnya di Asia Tenggara. Salah satu ciri khasnya yaitu punya tekstur renyah di uar serta lembut di dalam.

Roti canai merupakan favorit banyak orang dan biasanya menjadi menu untuk sarapan maupun makanan ringan. Meskipun sangat lekat akan budaya kuliner Malaysia, tapi sebenarnya asal usul roti tersebut sangat panjang dan erat kaitannya dengan imigrasi India yang ada di Kawasan Asia Tenggara.

Asal-usul Kata “Canai”

roti canai

“Canai” merupakan kata yang diduga dari bahasa Tamil, “ennai” yang memiliki arti minyak. Ini sesuai dengan penggunaan ghee (mentega tradisional khas India) atau minyak dalam proses pembuatannya. Sementara untuk konteks lain, “Canai” sendiri bisa diartikan membentuk atau menggulung adonan sampai tipis.

Ini menyesuaikan dengan teknik khas di dalam pembuatan roti tersebut. Selain itu, ada beberapa teori yang menjelaskan bahwa kata tersebut asalnya dari nama kota Chennai (dulu channai) yang ada di India Selatan. Di sana merupakan asal para imigran India yang datang ke Asia Tenggara dengan membawa resep roti canai.

Perkembangan serta Popularitas dari Roti Canai

Roti canai bukan sekadar merupakan simbol kuliner Malaysia, melainkan menunjukkan bagaimana sebuah budaya bisa bercampur serta beradaptasi. Di negara tersebut, canai bukan hanya dikonsumsi masyarakat yang merupakan keturunan India, tapi banyak etnis China, Melayu, dan lain-lain yang mengonsumsinya.

Ini menunjukkan bahwa sifat inklusif makanan yang sudah melampaui batas agama dan etnis. Seiring berjalannya waktu, terdapat beberapa variasi roti canai yang bermunculan, di antaranya:

1. Variasi Tradisional

Roti canai tradisional umumnya disajikan dengan kuah kari, bisa kari ayam, kambing, maupun kacang lentil atau dal. Ini adalah varian yang tetap menjadi favorit banyak orang dikarenakan keaslian rasanya.

Sementara itu, teksturnya cenderung kering di luar, tapi bagian dalamnya tetap lembut sehingga memberi pengalaman yang khas saat Anda mengonsumsinya. Adapun untuk variasi yang lain seperti roti telur, roti canai yang menggunakan tambahan telur di adonannya akan memberi rasa lebih kaya.

2. Roti Canai Manis

roti canai

Seiring waktu, canai juga mulai ada yang menyajikannya sebagai hidangan manis. Terdapat salah satu variasi populer bernama roti canai pisang. Ini merupakan roti canai yang diberi tambahan irisan pisang dan dimasukkan ke adonan sebelum dipanggang.

Lalu ada juga roti canai susu, variasi canai yang disajikan dengan menambahkan susu kental manis, gula, atau cokelat. Inovasi seperti ini sangat digemari anak-anak maupun mereka yang memang suka mengonsumsi makanan manis sebagai sarapan atau camilan.

3. Variasi Modern

Selanjutnya ada roti canai variasi modern yang bisa Anda beli di restoran maupun pedagang kaki lima. Salah satu contohnya yaitu roti canai keju. Roti ini memakai bahan tambahan berupa parutan atau lelehan keju untuk memberi sensasi gurih yang berbeda.

Kemudian ada juga roti canai Nutella, varian yang merupakan kombinasi antara roti dengan oelsan cokelat hazelnut. Perpaduan keduanya menghasilkan cita rasa roti ala Eropa yang pastinya akan membuat Anda ketagihan.

4. Roti Canai Isian

Ada juga variasi roti canai yang dibuat dengan isian, membuatnya lebih mengenyangkan. Salah satu contoh roti canai isian yaitu roti canai sardin. Roti yang menggunakan isian berupa tumisan ikan sarden berbumbu. Kemudian ada juga roti canai daging atau ayam yang menggunakan daging cincang yang dimasak bersamaan dengan rempah-rempah.

5. Roti Canai Berlapis

Untuk teksturnya bisa Anda modifikasi menggunakan teknik pelapisan adonan. Roti tissue merupakan contoh roti yang menarik karena roti ini dibuat dengan tekstur yang sangat tipis dan renyah, bahkan sekilas seperti keripik.

Kemudian roti tersebut diberi taburan gula atau madu. Sementara untuk roti bom merupakan versi roti canaih lebih tebal dan dengan adanya isi berupa gula, mentega, atau isian yang lain. Perpaduan semuanya menghasilkan rasa manis serta tekstur lembut.

6. Roti Canai Berbahan Alternatif

Dalam usaha untuk menghasilkan makanan lebih sehat, banyak koki dan penjual mulai menawarkan roti dengan bahan alternatif. Contohnya, roti canai gandum yang memakai tepung gandum utuh yang terkenal kaya akan serat. Ada juga roti canai ubi yang memakai ubi sebagai bahan utama dalam adonannya.

Popularitas roti canai memang bukan sekadar ada di Malaysia. Jika Anda pergi ke Singapura, Anda akan menemukan hidangan yang sama, tapi dengan nama roti prata. Bagaimana di Indonesia? Anda juga akan menemukan produk lokal yang merupakan adaptasi dari roti canai, seperti martabak serta roti cane yang memang sekilas sama, khususnya di kawasan Aceh dan Sumatera Barat karena di sana memang pengaruh budaya India cukup kuat.

Baca Juga : Macam-macam Tepung dan Contoh Hidangannya

Tips untuk Membuat Roti Canai yang Lezat

roti canai

Membuat roti canai memerlukan keterampilan khusus, apalagi saat menerapkan teknik “melempar” adonan sampai menjadi lembaran tipis. Untuk prosesnya melibatkan beberapa langkah seperti berikut:

1. Mempersiapkan Adonan

Sebagai langkah pertama, Anda perlu mempersiapkan adonan terlebih dahulu. Campurkan bahan-bahan seperti tepung terigu, gula, garam, air, serta tambahkan sedikit margarin atau minyak. Kemudian Anda juga perlu menambahkan susu cair atau telur jika Anda ingin memperoleh tekstur yang lebih lembut.

2. Uleni Adonan

Langkah kedua adalah proses menguleni adonan. Lakukan cara ini sampai adonan benar-benar elastis, biasanya memerlukan waktu antara 10 sampai 15 menit. Jika sudah selesai, silakan Anda bagi adonan menjadi beberapa bola berukuran kecil.

Lalu olesi dengan minyak serta istirahatkan adonan. Waktu yang dibutuhkan dalam mengistirahatkan adonan antara 2 sampai 4 jam sehingga adonan akan lebih mudah untuk Anda bentuk.

3. Bentuk Adonan

Proses pembentukan merupakan inti teknik ini. adonan yang telah Anda istirahatkan kemudian Anda ratakan sampai berbentuk sangat tipis, bahkan hampir transparan dengan menggunakan tangan. Pastikan juga permukaan meja sudah Anda lapisi minyak agar mempermudah proses ini.

4. Lipat Adonan

Langkah berikutnya yaitu waktunya Anda melipat adonan. Lipat sampai berbentuk gulung atau segi empat sebelum Anda pipihkan lagi.

5. Pematangan

roti canai

Proses pematangan Anda lakukan di atas wajah dengan permukaan datar atau griddle yang sudah Anda panaskan dengan menambahkan sedikit minyak. Lalu masak sampai kedua sisi berwarna keemasan.

Untuk memperoleh tekstur yang khas, biasanya roti canai akan “dipukul-pukul” segera ketika sudah dimasak, agar berlapis dan empuk. Teknik ini memang memerlukan latihan, tapi hasilnya adalah Anda akan mendapatkan roti canai sempurna.

Jadi, sekarang Anda sudah tahu roti canai terbuat dari apa saja dan seperti apa perkembangan roti canai hingga menjadi seperti sekarang. Semuanya berproses dan tidak terjadi secara instan.

Dalam pembuatannya pun harus mengandalkan keterampilan dan kesabaran. Dengan menerapkan teknik-teknik pembuatan roti canai yang sudah dijelaskan, Anda akan mampu menghidangkan roti canai yang bukan sekadar lezat melainkan teksturnya lembut dan membuat siapa pun ketagihan untuk mengonsumsinya.

×
Search

We offer something different to local and foreign patrons and ensure you enjoy a memorable food experience every time.

Search

We offer something different to local and foreign patrons and ensure you enjoy a memorable food experience every time.